Suasana keceriaan dan semangat memenuhi gedung Diklat Pemuda Pancasila (PP) di Provinsi Jambi saat Sekjen MPN PP, H. Arif Rahman SH, memulai sambutannya dengan menyapa gubernur Al Haris dengan ramah. Ia tak lupa menyelipkan sentilan kocak dengan menyebut nama Al Haris jika di Banten disebut Al Haris Al Bantani. Sapaan hangat juga dilontarkan untuk Cek Endra, yang diketahui sebagai tetangganya di Jakarta, serta seluruh peserta Diklat kualifikasi utama PP yang hadir.
H. Arif Rahman SH mengapresiasi kerja keras panitia yang dikomandoi oleh Sutan Irwan dalam menyelenggarakan acara Diklat tersebut. Meskipun Ketua Umum MPN Bapak Japto Soerjosoemarno tidak bisa hadir karena bersamaan dengan acara penting di Jakarta, namun H. Arif Rahman SH menegaskan bahwa kaderisasi tetap menjadi program utama PP yang tak boleh diremehkan.
Dalam pidatonya, H. Arif Rahman SH juga memberikan penghargaan dan apresiasi khusus untuk Adri, Ketua PP Jambi, yang secara rutin telah menggelar diklat kader. Ia menyatakan bahwa program Diklat kader ini sangat penting untuk mentransformasikan gagasan pembaharuan PP dan menumbuhkan kader-kader PP yang lebih produktif dan bermanfaat bagi masyarakat dan pemerintah sebagai mitra, bukan beban.
H. Arif Rahman SH juga menyebutkan bahwa banyak potensi daerah yang belum dikembangkan oleh PP, dan sebagai langkah strategis, mereka berencana untuk membangun warung Pancasila di berbagai daerah, dimulai dari Banten dan Lampung. Warung Pancasila ini akan berfungsi sebagai wadah bagi kader PP untuk mengembangkan potensi ekonomi dan menjadi pengusaha mandiri, bukan sekadar kontraktor yang mengandalkan proyek dari pemerintah.
Dalam konteks ini, H. Arif Rahman SH menyampaikan pentingnya bagi para kader untuk membangun relasi yang luas guna menggali dan memanfaatkan potensi serta kemandirian ekonomi. Mereka diharapkan dapat menciptakan jaringan yang kuat dalam mendukung pembangunan yang berkelanjutan dan berdaya saing tinggi.
Diklat kualifikasi utama Pemuda Pancasila di Provinsi Jambi ini menjadi momentum penting dalam meraih revolusi kader berintegritas, membuka pintu untuk pembaruan organisasi dan mencetak kader-kader berkualitas yang akan menjadi garda terdepan dalam mewujudkan cita-cita dan semangat Pancasila. Semangat juang dan semarak persatuan terpancar dari setiap sambutan dan harapan yang diutarakan, menandai langkah maju yang berarti bagi Pemuda Pancasila dalam menghadapi tantangan dan tugas mendatang.
Komentar