Jakarta – Ketua Presidium Jaringan Aktivis Reformasi Indonesia (JARI 98) Willy Prakarsa menilai nyanyian Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri yang mengeluh, merasa kadernya selalu menjadi target kriminalisasi adalah salah alamat.
Contohnya, Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto yang heboh diisukan akan ditangkap Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dan juga Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu (HGR) alias Mbak Ita.
Willy Prakarsa, menyarankan agar Megawati, jika Hasto memang ditangkap oleh KPK, lebih baik berkonsultasi dengan Kadiv Propam Mabes Polri, Irjen Pol A. Karim. Menurutnya, Kadiv Propam memiliki otoritas dan kewenangan terkait urusan kepolisian.
“Seandainya Hasto ditangkap dan ditahan KPK, maka salah alamat kalau Ketum PDIP Ibu Hj Megawati datangi Kapolri. Kan ada Kadiv Propam Mabes Polri Irjen Pol A. Karim Akpol’95 itu otoritas dan kewenangan beliau soal anggota Polri,” ungkap Willy, hari ini.
Willy menambahkan bahwa Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dikenal sebagai sosok yang ramah, humanis, humoris, tegas, dan disiplin. Sehingga, menurutnya, Megawati tidak perlu terlalu khawatir dalam menghadapi situasi tersebut.
“Kalau ingin silaturahmi, cukup sekadar ngopi bareng. Menurut sepengetahuan saya Pak Kapolri Jend Pol Drs Listyo Sigit Prabowo, itu orangnya humble, humanis, humoris, tegas dan disiplin,” pungkasnya.
Komentar