Perekrutan Tenaga Kerja RSUD Labuan Tidak Libatkan Masyarakat

Berita Utama1,209 views

SERANG, Berkeadilan.com – Perekrutan tenaga kerja untuk Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Labuan tidak melibatkan masyarakat sekitar.

Padahal tenaga kerja seperti scurity dan Office Boy (OB) sudah diperkerjakan, akan tetapi tidak ada tenaga kerja dari masyarakat sekitar.

Hal itu, menjadikan kecemburuan bagi masyarakat sekitar dan mereka mempertanyakan bagaimana proses perekrutan tenaga kerja.

Sekretaris Forum RW Labuan Dicky Herdiansyah mengatakan bahwa masyarakat Labuan merasa cemburu karena tidak dilibatkan dalam perekrutan tenaga kerja untuk RSUD Labuan.

Kata dia, saat ini di RS Labuan sudah ada yang berkerja seperti Scurity dan Office Boy (OB). Sementara untuk Nakes belum ada.

“Sudah ada yang bekerja termasuk scurity dan OB, sudah ada yang beroperasi seperti pengamanan aset,” katanya di studio sultantv, Jumat (19/7).

“Nakes belum ada, Sudah ada sejak dari tahun 2023, sambungnya.

Adanya tenaga kerja tersebut menjadi beban moral baginya sebagai ketua RW Labuan.

“Saya selaku ketua RW itu jadi beban moral kepada warga, itu bisa masuk dari mana rekomendasi dia bisa bekerja disitu,” tuturnya.

Perwakilan Masyarakat Labuan TB Dedi mengatakan ada trauma sebelumnya dari masyarakat karena ditempat yang sama pernah ada pembangunan rumah sakit, akan tetapi tidak difungsikan.

“Terkait aktifasi RSUD karena masyarakat sudah trauma, Karena ditempat yang sama itu, sempat ada pembangunan rumah sakit, rumah sakit sudah ada tapi tidak aktif,” ujarnya.

“Kemudian ditempat yang sama dibangun lagi, apakah sama dengan yang itu,” sambungnya.

Kata dia, masyarakat sudah nyaman dengan keberadaan puskesmas yang ada sebelum pembangunan RSUD Labuan itu

“Dulunya sudah ada puskesmas yang telah nyaman digunakan masyarakat itu dipindahkan karena ada di bangun rumah sakit disitu tetapi tidak digunakan,” tuturnya.

Komentar