Depok – Pusat Penelitian Kemasyarakatan dan Budaya Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia (PPKB FIB UI), Departemen Sejarah FIB UI dan Bank Indonesia Institute menyelenggarakan Bedah Buku “ Konferensi Meja Bundar”. Jalan Menuju Terbentuknya Bank Sentral Republik Indonesia, Senin (20/5) di kampus Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya UI, Depok Jawa Barat.
Berdirinya Bank Indonesia berdasar pada kebutuhan akan sebuah bank sentral yang mempresentasikan kedaulatan ekonomi sebuah negara. Terkait dengan konteks kedaulatan ekonomi, jalan menuju kedaulatan ekonomi bangsa Indonesia dicapai dengan jalan yang cukup berliku sejalan dengan perjuangan fisik serta perjuangan di meja diplomasi, hingga akhirnya tercapai kemerdekaan dan kedaulatan Indonesia, yang diakui secara de facto dan de jure oleh mata internasional.
Buku “Konferensi Meja Bundar : Jalan Menuju Terbentuknya Bank Sentral Republik Indonesia” berupaya menarasikan perjuangan ekonomi pasca Konferensi Meja Bundar. Disusun oleh pakar Sejarah FIB UI, Dr. Agus Setiawan, menarasikan perjuangan ekonomi pasca KMB, yakni pendirian Bank Sentral Republik Indonesia.
Tampil sebagai pembahas buku; Prof Dorodjatun Kuncoro Jakti (guru Besar FEB UI), Prof. Evi Vitriani, PhD (guru Besar Hubungan Internasional FISIP UI), yang dipandu oleh moderator Dr. Yuda B. Tangkilisan (staf Pengajar Program Studi Sejarah FIBUI.
Dalam sambutannya pada pembukaan kegiatan bedah buku, Dekan FIB UI, Dr. Bondan Kanumoyoso menyampaikan apresiasi dan penghargaan atas penerbitan buku Sejarah yang merupakan hasil Kerjasama Departemen Ilmu Sejarah FIB UI dengan Bank Indonesia Institute, dan berharap buku sejarah ini dapat menjadi sumber bacaan tentang tahapan Sejarah Indonesia yang penting bagi mahasiswa dan khalayak umum.
Selain itu Janu Dewandaru selaku Dekan ALGM BI Institute dalam sambutannya berharap bahwa tema kemandirian ekonomi bangsa yang tersurat dalam buku “Konferensi Meja Bundar” menjadi pondasi pemikiran kebangsaan terutama dikaitkan dengan Peringatan Hari Kebangkitan Nasional 20 Mei 2024. Pada kesempatan tersebut juga ditampilkan Monolog Hari Kebangkitan Nasional oleh budayawan Eka Budianta.
Rencananya kegiatan diskusi buku berkaitan dengan tema Sejarah dan Budaya Indonesia akan diselenggarakan secara teratur oleh Pusat Penelitian Kemasyarakatan Budaya FIB UI, sehingga mendukung pemahaman generasi muda akan sejarah dan budaya bangsa Indonesia jelas Dr. Lily Tjahjandari, Kepala Pusat Penelitian dan Budaya FIB UI.
Komentar