Untuk mendukung Pemerintah dalam mempercepat proses terbentuknya herd immunity (kekebalan kelompok), Badan Koordinasi Nasional Forum Studi Mahasiswa Kekaryaan (BAKORNAS FOKUSMAKER) menggelar vaksinasi pada Sabtu, 20 November 2021.
Acara yang diadakan di desa rancayuh , kecamatan panongan yang bertempat di lapangan serbaguna BUN Pusat Bangunan dimulai sejak pukul 08.00 WIB tersebut menargetkan 400 peserta pada tahap pertama & tahap ke dua menggunakan vaksin jenis Sinovac
Peserta vaksin ditujukan untuk usia minimal 18 tahun dan ditujukan bagi warga desa yang belom vaksin baik dari tahap 1 maupun tahap 2 . Acara ini terselenggara atas kerja sama BAKORNAS FOKUSMAKER dengan Kepolisian Republik Indonesia Resort Tangerang Kota.
“Alhamdulillah warga desa rancai yuh sangat antusias dan memberikan dukungan kegiatan vaksin ini,” ujar Bapak Suherman selaku Kepala Desa Ranca Iyuh
Di lain sisi Teofilus Mian Parluhutan selaku Ketua Satgas Penanggulangan Covid-19 BAKORNAS FOKUSMAKER menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian Mahasiswa dalam mengejar target 100% HERD IMMUNITY agar bisa menghentikan penyebaran virus Corona di daerah Jabodetabek sebagai daerah penyangga ibukota mengingat pemberian vaksin merupakan salah satu upaya efektif untuk mengatasi pandemi yang masih berlangsung agar bisa tercapai nya pemulihan ekonomi nasional
Teofilus menyampaikan, sebelum acara berlangsung, seluruh peserta telah mengisi form pendaftaran yang disediakan oleh pihak panitia penyelenggara Para peserta diminta untuk membawa kartu identitas diri ketika datang, sebagai bukti telah terdaftar sebagai penerima vaksin dan yang sudah mendapatkan vaksin tahap I dapat menujukan kartu vaksin mereka supaya bisa mendapat tahap II, dan juga dalam penyelenggaraan vaksinasi ini juga diadakan pembagian sembako terhadap masyarakat kurang mampu
“Dalam Penyelenggaraan vaksinasi ini , tetap menerapkan protokol kesehatan selama acara berlangsung. Kegiatan vaksinasi tersebut berjalan dengan lancar dan kondusif, warga juga sangat senang mendapat sembako sebanyak 400 paket setelah vaksinasi ” tambah Teofilus
Teo juga menambahkan Dalam penyelenggaraan vaksinasi dengan berkolaborasi nya mahasiswa dengan polri ingin menunjukan bahwa hari ini dibutuhkan peran setiap lapisan masyarakat tidak hanya aparatur negara saja dalam penanganan pendemi demi terwujud nya pemulihan ekonomi nasional.
“Kita bisa akhiri pandemi Covid-19 jika kita bersatu melawannya. Sejarah membuktikan, vaksin beberapa kali telah menyelamatkan dunia dari pandemi.
Vaksin adalah salah satu temuan berharga dunia sains. Jangan ragu dan jangan takut ikut vaksinasi. Agar Indonesia bisa kembali pulih seperti semula dan ekonomi bisa bangkit , seperti jargon yang sering di gaungkan oleh Bapak President Indonesia Sehat Ekonomi Bangkit” tutup Teo.
Acara vaksinasi disupport oleh tim kesehatan dari mahasiswa Universitas Muhammadiyah Tangerang dan juga dihadiri oleh salah satu perwira menengah Mabes Polri KBP Agus Andrianto.
Komentar