Tren Kasus Covid-19 Menurun, PPJNA 98 : Jangan Lengah, Perkuat Doa dan Shalawat

Berita Utama19,598 views

SUKABUMI – Kabar baik terkait penurunan kasus positif Covid 19, update kasus Corona pada 22 Agustus 2021 Pasien Positif Tambah 12.408, Sembuh 24.276, Meninggal 1.030. Hal ini disambut baik oleh PPJNA 98 karena merupakan penurunan yang luar biasa, juga hasil dari kerja keras pemerintahan Jokowi dari pusat sampai daerah serta berkat dukungan semua lapisan masyarakat.

Walau mengalami penurunan, jangan lengah karena tingkat angka kematian masih tinggi. “Kematian 1000 orang lebih tiap hari, harus tetap waspada, penuh kesiagaan harus tetap bersatu bahu membahu perkuat semangat gotong royong dalam menghadapi pandemi.” ujar Anto Kusumayuda, Ketum Perhimpunan Pergerakan Jejaring Nasional Aktivis 98 – PPJNA 98, Minggu (22/08/2021).

Selanjutnya Abdul Salam Nur Ahmad Sekjen PPJNA 98, menambahkan “Presiden Jokowi dalam pidato kenegaraan di Gedung MPR/DPR-RI pada 16 Agustus 2021, mengatakan pandemi Covid 19 ini adalah ujian bagi kita semua seluruh rakyat Indonesia. Harus dihadapi dengan kesabaran, ketabahan, bahu-membahu, bergotong royong semua lapisan masyarakat. Dengan musibah pandemi ini menguji kita atas kepedulian dan solidaritas pada sesama. Jadi kita tidak bisa hidup sendiri tapi menjadi satu kesatuan utuh bersama saudara kita seluruh rakyat Indonesia, ada saudara kita yang sakit maka kita akan merasakan sakit. Hikmah dari pandemi ini memperkokoh kebersamaan dan persaudaraan sesama anak bangsa satu ibu Pertiwi dan satu Tanah Air Indonesia”, ungkap Abdul Salam Nur Ahmad.

“Walaupun sudah adanya kelonggaran untuk menggerakkan roda perekonomian tetap disiplin dalam menjalankan prokes untuk mencegah penyebaran wabah Covid 19, jaga imun kita dengan memanfaatkan semua potensi lokal yang ada rajin berolahraga sambil berjemur matahari, 10 sampai 15 menit, jaga kebersihan lingkungan yang sehat, manfaatkan dan olah tanaman bisa dijadikan minuman herbal untuk kesehatan tubuh kita, hari ini kita sedang berperang dengan virus Corona, bentengi diri kita dengan sebanyak banyaknya pertahanan jangan sampai jebol oleh terkaman virus Corona. “, imbuh Anto Kusumayuda Ketum PPJNA 98.

Di sisi lain, Abdul Salam menambahkan, “Yang kita hadapi adalah virus Corona tidak terlihat oleh kasat mata namun sangat berbahaya telah memakan banyak korban jiwa. Covid 19 telah merubah dan menggemparkan dunia. Untuk memperkuat benteng dalam melawan pandemi ini, mari kita jadikan bulan Muharam ini yang bertepatan dengan bulan kemerdekaan yang ke 76, menjadi bulan berdoa mohon ampunan dan perlindungan pada Allah Tuhan YME serta bulan bersyukur akan semua karunia nikmat yang telah diberikan Allah pada kita semua seluruh rakyat Indonesia.”

Semangat bulan Muharram, Sekjen PPJNA 98 juga menghimbau untuk mengisi dengan doa, sholawat, dzikir untuk menggedor pintu langit memohon pada Allah Tuhan YME.

” Semoga dianugerahi kekuatan serta menurunkan kemenangan pada negeri ini dalam mengakhiri dan menaklukan pandemi Covid 19. Serta semoga kita semua mulai dari Presiden RI, jajaran menteri kabinet, Panglima TNI, Kapolri, para gubernur, bupati, walikota, sampai tingkat Kepala Desa, RW, RT diberikan kekuatan dan bimbingan oleh Allah Tuhan YME dapat menjalankan amanah kepemimpinannya untuk kepentingan rakyat, bangsa dan negara. Sebagaimana amanah dari para pejuang, pahlawan kemerdekaan yang telah mengorbankan jiwa dan raga demi meraih kemerdekaan Indonesia.”, pungkas Abdul Salam Nur Ahmad Sekjen PPJNA 98.

Komentar