Yena Iskandar Ma’soem Mengaku Deg-degan Jelang Pendaftaran Paslon Bupati Bandung 2020

Berita Utama31,925 views

BANDUNG, Berkeadilan.com – Calon Bupati Bandung dari PDI Perjuangan-PAN, Yena Iskandar Ma’soem mengaku deg-degan sehari menjelang pendaftaran calon Bupati Bandung ke KPU Kabupaten Bandung

“Saya deg-degan. Tidur kurang nyenyak, bisa kelihatan mata saya juga. Apalagi subuh baru pulang dari Jakarta,” ungkap Yena kepada wartawan sela silaturahmi dengan tokoh ulama Kabupaten Bandung KH Sofyan Yahya di Pesantren Darul Ma’arif Desa Rahayu Kecamatan Margaasih Kabupaten Bandung, Kamis (3/11/2020).

Yena yang berpasangan dengan Atep Rizal yang diusung PAN, sudah mempersiapkan diri secara matang untuk mendaftarkan diri ke KPU.

“Jelang pendaftaran, persiapannya sudah matang. Saya sudah siap dan enggak ada masalah. Ini merupakan konstestasi pertama saya di Pilkada Bandung,” kata dia.

Ia pun menilai dinamika politik di Kabupaten Bandung sangat luar biasa dan sangat dinamis.

“Mudah-mudahan saya dan Atep lancar saat mendaftar ke KPU,” ucapnya.

Sehari menjelang pendaftaran ke KPU pun, Yena bersama timnya akan melaksanakan doa bersama di lingkungan masjid di kawasan Dangdeur Kecamatan Rancaekek. Sebelumnya pun, Yena akan berziarah ke makam ayah kandungnya, Nanang Iskandar Ma’soem, masih di sekitar lingkungan masjid tersebut.

Ia pun mengaku tak bisa menolak jika banyak massa pendukung yang akan mendampinginya atau mengantar saat akan mendaftarkan ke KPU. Meski demikian, kata Yena, keluarga besar Al Ma’soem yang akan mendampingi saat mendaftar ke KPU.

“Kita juga enggak bisa menolak, kalau banyak para pendukung yang sudah siap untuk mendampingi dan mengantarnya ke KPU,” tuturnya.

Namun disinggung tentang komunikasi politik dengan PKS, ia menyatakan, pihaknya sedang menunggu informasi terbaik. “Berharap dari PKS bisa merapat. Ini berapa jam lagi jelang pendaftaran ke KPU. Mohon doanya saja,” ungkapnya.

Yena bersama keluarga besar Al Masoem menjalin silaturahmi dengan KH Sofyan Yahya karena sebelumnya sudah ada hubungan emosional dan persahabatan antara ayah kandung Yena, almarhum Nanang Iskandar Ma’soem, seorang tokoh masyarakat Jawa Barat. Jadi menurut Yena silaturahmi di antara mereka sudah tak asing lagi.

“Silaturahmi dengan Pak Kiai, bagi bukan yang pertama. Bahkan sudah tak terhitung. Kita hadir saat ini ingin bersilaturahmi dengan Pak Kiai,” tuturnya.

Pada kesempatan itu, Yena Iskandar Ma’soem pun mendapat pesan dari KH Sofyan Yahya dalam membangun Kabupaten Bandung harus sepenuh hati. Selain itu, mengingatkan untuk tidak banyak berkeluh kesah dan harus memiliki keyakinan.

“Kita harus memiliki niat yang baik untuk mengabdi kepada warga Kabupaten Bandung dalam mencalonkan diri sebagai kepala daera,” tutur KH Sofyan Yahya. []

Komentar