Tak Rela Ada Penunjukan Pengelolaan Parkir PD Pasar Jaya, GPMI Harap Lelang Tetap Berjalan

Daerah28,942 views

Jakarta, Berkeadilan.com – Ketua Umum Gerkan Persaudaraan Muslim Indonesia (GPMI) Jakarta Raya, H Syarief Hidayatulloh meminta agar proses lelang pengelolaan parkir PD Pasar Jaya tetap dilanjutkan sebagaimana mestinya.

“Saya menolak penunjukan secara langsung terkait lelang parkir di tengah PSBB,” kata Syarief dalam siaran persnya, Rabu (22/4/2020).

Apalagi saat ini proses lelang juga sudah dipegang oleh perusahaan pihak ketiga yang memiliki integritas yang baik dalam melakukan penilaian sebuah kelayakan.

“Terus melanjutkan lelang parkir yang telah berjalan sesuai mekanisme. Dan pihak ketiga Sucofindo yang sudah pengalaman dalam menangani lelang pengelolaan parkir,” ujarnya.

Siapapun yang menang di dalam proses lelang itu, Syarief meminta agar semua pihak menghormati karena dilakukan dengan proses yang profesional.

“Biarkanlah siapa saja yang menang, itu jelas sudah teruji dan lolos dalam semua proses tahapan,” jelasnya.

Syarief juga meminta agar tidak ada pihak yang mencoba mengacaukan proses yang ada, salah satunya dengan menilai proses biokontes yang diselenggarakan pihak PD Pasar Jaya yang dikelola oleh Sucofindo selaku perusahaan ketiga penyelenggara lelang tidak layak dan sebagainya, sehingga muncul desakan prosesnya dilanjutkan dengan penunjukan langsung saja.

“Janganlah berkoar-koar kalau sudah tidak layak dalam tender. Tidak ada lagi penunjukan pemenanganya, karena biokontes sudah sangat layak,” pungkasnya.

Apa yang disuarakannya ini dalam rangka menjaga integritas penyelenggaraan seleksi tender parkir di PD Pasar Jaya, serta agar Direktur PD Pasar Jaya tidak menulai dosa simpanan karena melakukan langkah birokrasi yang salah.

“Jadi dirut PD Perumda Jaya tidak ada beban dan tidak ada kepentingan lagi karena sudah diserahkan semua pada ke pihak ketiga. Dan PD Perumda Jaya tinggal menunggu pemenangnya saja,” tandasnya.

Jangan ada intervensi

Aktivis muslim itu menilai dengan penunjukan pengelola parkir di PD Pasar Jaya melalui proses yang tepat dan profesional, diharapkan bisa menuai hasil yang baik. Salah satunya adalah terkait sektor penerimaan pajak pendapatan parkir.

“Jadi ke depan terkait Pajak Pendapatan Parkir secara online telah bisa kita nikmati dan hasilnya bisa untuk menangani pembangunan Jakarta,” tuturnya.

Ia juga membandingkan pengelolaan parkir untuk periode sebelumnya. Syarief mengatakan bahwa untuk pendapatan pajak di sektor parkir ini masih terbilang rendah.

“Kita juga akan cek pendapatan sektor pajak yang 5 tahun ke belakang, sangat minim sekali kalau dilihat di lapangan dengan pendapatanya,” sambungnya.

Oleh karena itu demi perbaikan ke depannya, Syarief minta semua pihak tak mencoba nengintervensi PD Pasar Jaya apalagi sampai melakukan kesalahan fatal.

“Jangan ada yang intervensi terhadap PD Perumda Jaya karena sekarang lebih profesional penanganannya,” tutur Syarif.

Komentar