Berkeadilan.com – Forum Indonesia Timur Club (FITC) merupakan wadah pertemuan yang dibentuk oleh Asosiasi Jurnalis Indonesia Timur (AJIT) untuk merampungkan banyak masukan dan kritikan yang berkembang terkait kesenjangan sosial yang selama ini masih dialami oleh masyarakat,khususnya yang terjadi di wilayah timur Indonesia, ujar ketua umum FITC Dominikus Dese.
Menurut Dominikus Dese, Ketua FITC dalam sebuah wawancara di Jakarta Pusat menyampaikan, bahwa sampai dengan saat ini masih banyak media mainstream yang memberitakan tentang keadaan Papua secara tidak obyektif dan berlebihan yang cenderung memprovokasi masyarakat.
“Untuk itu FITC bertekad untuk mengeliminir berita provokatif yang dilakukan oleh media mainstrem tersebut,” kata Dase, Selasa (24/9/2019).
Akhir-akhir ini disebutkannya, bahwa media mainstream getol dalam memberitakan papua secara tidak obyektif dan berlebihan, cenderung provokasi masyarakat, khususnya masyarakat Papua untuk memisahkan diri dari NKRI,
“Untuk itu kita perlu bersatu melawan media Mainstream agar Papua tetap menjadi bagian dari NKRI,” tegasnya.
Dese juga berpesan agar mahasiswa Papua yang saat ini telah kembali ke tanah Papua untuk kembali lagi melanjutkan aktivitas kuliahnya dengan normal di universitasnya masing-masing.
“Papua memerlukan putra-putra daerah terbaiknya untuk mengisi pembangunan dan membangun tanah Papua,” tutup Dase.
Komentar